Republic F-105D Thunderchief Military Jet -->

Mainan Militer

Mainan Militer

Thursday 18 September 2014

Mengenal Panser Jerman TPz Fuchs

Indonesia punya panser Anoa. Amerika Serikat punya Stryker. Jerman punya Tpz Fuchs. Namanya unik ya. Mari kita lihat spesifikasinya.

Tahun 1960-an lalu negara bekas Jerman Barat menetapkan sebuah kendaraan untuk berbagai tugas dan peran untuk peranan beberapa tahun ke depan. Maka tahun 2010 tercipta sebuah desain yang bagus.

Sementara perusahaan Jerman MAN memenangkan kontrak membangun kendaraan 4x4 dan truk, di pihak lain Rheinmetall diserahkan kontrak membangun kendaraan taktis 6x6 untuk berbagai peran di medan perang.

Struktur standar kendaraan panser ini terdiri dari 3 bagian. Bagian depan adalah untuk pengemudi di sebelah kiri, dan komandan di sebelah kanan. Bagian tengah untuk kompartemen mesin, tepat di belakang pengemudi, dan terdapat koridor sepanjang bagian kanan yang menghubungkan bagian depan dan belakang.


Beraneka fungsi dalam satu kendaraan, itulah TPz Fuchs

Spesifikasi TPz Fuchs:
Armoured Personnel Carrier, ambulan, pembawa mortir, pembawa tim anti tank dengan sistem misil anti tank, terdapat juga bagian suplai logistik untuk amunisi dan ransum pasukan.
Berbagai fungsi khusus juga ada pada panser ini
Fungsi khusus lainnya:
Pembawa radar, menu perintah dan komunikasi dengan berbagai perlengkapan komunikasi didalamnya, radar pemantau deteksi dini nuklir, biologi dan bahan kimia serta peringatan dini terhadap serangan nubika, mampu membawa teknisi termasuk amunisi peledak, serta memiliki kemampuan perang elektronik.

Kendaraan ini bermesin Mercedes Benz, berlapis baja dan memiliki sistem filtrasi nubika dengan sistem supresi panas pada kompartemen mesin.
Komandan dan pengemudi memiliki periskop tembus pandang di malama hari (night vision periscope). Jendelanya anti peluru dan memiliki penutup.

Varian Fuchs 1A8
Negara pengguna TPz Fuchs ini antara lain Jerman sendiri, Inggris, Amerika Serikat dan Israel.

Kendaraan taktis ini cukup dahsyat dan sudah terbukti di medan tempur seperti Irak dan Afghanistan.

Miniaturnya juga telah dibuat dan diedarkan secara luas oleh produsen mainan terkenal dari Jerman, SIKU

Miniatur Panser TPz Fuchs Panjang Sekitar 8 cm

Semoga bermanfaat...

Sumber: terjemahan bebas dari www.tanknutdave.com

Saturday 10 May 2014

Kode Sandi Komunikasi Tentara/Polisi

Sandi Militer/Kepolisian dalam sebuah penyerangan atau penyergapan

Dalam sebuah penyerangan atau penyergapan komunikasi antara personil sangatlah penting. Dengan sandi tertentu komunikasi visual dapat dilakukan tanpa mengeluarkan suara. 
Seperti gambar diatas, sandi tentara ini berlaku di negara tertentu, kemungkinan Amerika Serikat, sebagai kiblat kemiliteran/kepolisian dunia.
Berikut arti sandi tersebut:
"This is my stop" : Aku berhenti disini
"Shut up a second" : Tunggu sebentar
"My battery Died" : Peluru habis
"Jesus Christ They're Shooting at Us" : Waduh kita ditembaki
"Be quiet for once in your Goddamed lives. Already" : Harap jangan bersuara
"I need more ammo" : Berikan amunisimu
"Male" : Seorang laki-laki
"Unwashed" : Bau
"Teenager" : Masih remaja
Jika ada terjemahan yang lebih baik, silakan ditambahkan, terimakasih. 



Saturday 5 April 2014

Bermain-main dengan Tank Leopard

Main Battle Tank Leopard yang Gagah Perkasa
Tank Leopard...
Siapa yang tak kenal dengan tank yang satu ini. 
Namun, tahukah Anda, ada 2 kontroversi tentang pembelian Tank Leopard TNI AD ini?

Pertama, ketika TNI AD pada mulanya hendak membeli dari Belanda, tetapi ditolak anggota DPR, alasannya? penjualan oleh Belanda dikaitkan dengan HAM di Indonesia. Ada syarat tertentu yang harus diikuti, alias didikte negara bekas penjajah Indonesia itu. 

Kedua, Mantan Presiden B.J Habibie menilai bahwa tank Leopard itu cocoknya di medan gurun pasir. Alasannya Indonesia adalah negara tropis maritim dan penuh hutan serta lembah-lembah, sehingga tidak cocok digunakan disini. Lalu alasan pak Habibie adalah, mode perang sekarang sudah berubah, tidak lagi dengan persenjataan berat seperti Tank Leopard, makanya negara barat mulai menjualnya sebelum jadi besi rongsokan, dengan lain kata, kita telah membeli besi bekas dari Jerman. Tentu saja, TNI AD, telah membantahnya dan menyatakan ada 20 negara maju yang telah menggunakan Tank Leopard di seluruh dunia.

Terlepas dari dua kontroversi itu, dan kontroversi lainnya yang mungkin akan menyertai penggunaan Tank Leopard oleh TNI AD, kita sebagai rakyat dan pengamat militer (ceritanya) lebih baik bermain-main saja dengan Tank Leopard REMOTE CONTROL :) :) :)

RC Tank Leopard ini adalah buatan Hobby Engine Hongkong, besar sekali fisiknya...


RC Tank Leopard 2A5/6 keluaran Hobby Engine Hongkong
Spesifikasi: 
Skala : 1/16
Panjang : 60 cm
Lebar:  24.5 cm
Tinggi : 22 cm

RC ini dilengkapi dengan baterai (sudah termasuk) dan perangkat infrared dan stiknya. 

- Full Function
- Termasuk peluru dan target karton
- Peluru bisa sampai 1 meter dengan akurasi yang bagus
- Bisa menembak sambil berjalan atau diam
- Suara realistis dan efek cahaya
- Kendali : 30 Meter
- Kanon bisa naik turun dengan suara senapan mesin
- Turret bisa berputar ke kanan dan ke kiri
- Badan tank bisa berputar 350 derajat dengan bebas
- Sesuai asli
- Bisa menanjak dengan kemiringan 35 derajat dengan bebas
- Frekuensi: 26.995/27.095MHz
- Suspensi terpisah
- Termasuk Baterai (7.2V 800mAh Ni-mh Battery)
- Termasuk Charger (Output 9V = 200mA

Mantap kan dengan specs segitu? 

Bagaimana cara mainnya? 

Lihat link youtube ini gan, buat referensi....

Tank Leopard 2A5/6 Punya TS...

RC Leopard 2A5/6 Punya Orang Luar in Action!!!!

Tuesday 4 March 2014

Hobi Koleksi Mainan Miniatur Militer

Firman Ardiansyah, Kolektor Mainan Militer
Koleksi mainan miniatur militernya ada yang berharga hingga jutaan rupiah, serta menjadi buruan kolektor lain. 

Mengisi kesibukan di sela-sela rutinitas harian mempunyai banyak ragam dan cara, mulai dari berolahraga hingga menekuni hingga menekuni hobi tertentu. Semua ini dilakukan agar kita bisa sejenak melepas penat serta menikmati hidup.

Salah satu yang paling sering dilakukan adalah dengan melakukan berbagai hobi atau kegemaran. Bentuknya bisa bermacam-macam, mulai dari membuat benda tertentu ataupun mengumpulkannya. Seperti yang dilakukan oleh Firman Ardiansyah, seorang pehobi mainan miniatur militer, yang hingga kini telah mempunyai ratusan benda koleksi.

Kegiatan mengumpulkan mainan tersebut dia lakukan sejaktahun 2008, dengan mengumpulkan berbagai miniatur tentara yang kemudian semakin berkembang hingga mencakup berbagai miniatur peralatan militer. Menurutnya sebagian besar mainannya tersebut diperoleh dengan jalan membeli, baikdari luar negeri maupun dalam negeri. Harganya juga cukup bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Semua tergantung tipe, model, serta produsen yang membuatnya. "Kalau harga setiap mainan bermacam-macam, jadi beberapa di antaranya memang bisa mencapai jutaan rupiah," tambahnya.

Dalam memilih sebuah mainan yang akan dibeli biasanya Firman melihat dari beberapa sisi,terutama dari segi kualitas serta keaslian barang. Hal ini perlu dilakukan karena dia sering melihat mainan yang kurang berkualitas, namun dijual dengan harga tinggi. Untuk itu diperlukan kejelian tersendiri.

Hal ini sendiri cukup beralasan, karena kini banyak mainan miniatur bisa dijadikan sebuah benda investasi.Tentunya dengan syarat barang itu masih orisinal serta mempunyai kualitas yang bagus. Bahkan kini dia telah menjalankan bisnisnya tersebut secara kecil-kecilan via internet. Hasilnyapun cukup memuaskan. "Ya awalnya memang hanya sekedar hobi saja, tapi lambat laun kini dapat dijadikan sebuah investasi juga," tuturnya sambil tersenyum.

la pun berkenan membagi tip dalam membeli mainan miniatur lewat online shop. Pertama, menurutnya, sebagai pembeli harus mengecek barang atau mainan yang ingin dibeli dengan seksama.Termasuk rincian teknisnya."Kedua periksa alamat dan nomor telephone penjual". Sehingga apabila ada komplain dapat segera ditangani dengan cepat,"tutupnya.

Sumber: Majalah Info Bogor

Monday 17 February 2014

Cerita Tentang Mesin Ketik Naskah Proklamasi


Asal Mesin Tik untuk naskah proklamasi RI 17-8-1945
Proklamasi Kemerdekaan, momen paling bersejarah berdirinya bangsa Indonesia, ternyata pada pelaksanaannya BERHUTANG JASA KEPADA NAZI. Berawal pada malam 16 Agustus 1945, ketika Soekarno, Mohammad Hatta, dan Ahmad Soebardjo membuat DRAFT proklamasi di rumah Laksamana Maeda, Jl. Miyako-Doori, Jakarta.

Masalah tak terduga datang ketika menyadari Mesin Tik milik Maeda berhuruf KANJI. Ajudan Maeda, Satsuki Mishima saat itu juga (tengah malam) berangkat menggunakan Jeep ke kantor perwakilan KRIEGSMARINE (Angkatan Laut NAZI) di Jakarta, dan meminjam Mesin Tik yang akhirnya digunakan untuk mengetik NASKAH PROKLAMASI.

Replika dari Mesin Tik milik Kriegsmarine NAZI sekarang tersimpan di MUSEUM PERUMUSAN NASKAH PROKLAMASI (Museum of the Declaration of Independence), Jl. Imam Bonjol no.1, Jakarta, bersama dengan Kronologis sejarahnya.

Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Alamat: Jl. Imam Bonjol no.1, Jakarta

Sumber:
Facebook user
Online sources (unknown)

Republic F-105D Thunderchief Military Jet